Ini hanya salah satu koleksi untuk Direktur Inovatif Hermes baru Christophe Lemaire, namun saya sudah merindukan desainer yang digulingkan Jean Paul Gaultier. Hermes adalah rumah bagi kebiasaan yang kaya maupun sejarah, serta menambang arsip -arsip itu harus memberikan lebih dari cukup motivasi untuk mencegah tipuan di landasan pacu. Sayangnya, Hermes Autumn 2011 jatuh ke dalam perangkap itu dari waktu ke waktu. Memiliki parade desain di jembatan dengan elang di lengannya tidak mengalihkan perhatian saya dari kebenaran bahwa koleksi tersebut menampilkan beberapa tas roti dan mentega merek, dan juga saya mempertanyakannya yang membodohi orang lain.
Meskipun siap pakai Hermes benar-benar memiliki basis klien, ini adalah bisnis yang dikembangkan di dunia kelas atas seperti barang-barang kulit. Anda tidak akan memahaminya dari pertunjukan; Aksesorisnya tidak termasuk satu Birkin atau Kelly tunggal yang dapat saya temukan di antara gambar-gambar yang ditawarkan, serta kecuali untuk beberapa tas genggam yang bagus serta satu wol cokelat hitam yang lezat, penekanannya adalah pada ganjil, rumbai rumbai kantin yang digunakan di sekitar leher. Hermes menunjukkan hampir selalu meningkat ke tingkat pornografi dompet, namun ada sedikit setelah itu untuk bernafsu musim ini.
Foto melalui Vogue.com.